Selasa, 30 Maret 2010

PONDOK AREN GO TO KEDIRI


Selamat jalan ke kediri.....
kami disini selalu mendoakanmu....

Rabu, 17 Maret 2010

cara download video youtube

ni nama link nya http://youtube.video-searchengine.com/..

Senin, 08 Maret 2010

Ulang tahun republik jak kebon jeruk

pada tanggal sabtu, 6 maret 2010 dan acara dimulai malam hari .. pondok aren menghadiri acara tersebut dengan anggota berjumlah tiga orang saja. kami datang pada jam 5 sore. dalam acara tersebut bung ferry dan band gondal gandul telah menghadiri acara ultahnya. dan dari kesimpulan yang kami terima "kita tuh satu indonesia ga ada gunanya kita ribut dan ga da gunanya kita bertengkar, kalian mau terus menerus bertengkar seperti ini. mendingan kita berlomba berlomba mencari kebaikan jangan berlomba mencari keburukan, dendam tuh ga da gunanya, dendam hanya membawa bencana buat kita semuanya, biarin aja klo dia begitu ma kita. kite kan dateng ke lebak bulus atau dateng ke gelora bung karno pengen dukung persija bukan untuk rusuh..?

menurut kami acara ultahnya cukup meriah karena banyak yang menghadiri acara itu. dan kami berterimakasih atas undangan dari jak kebon jeruk. semoga makin jaya republik jak kebon jeruk.

Panjang umurnya...
panjang umurnya...
panjang umurnya jak kebon jeruk...
jak kebon jeruk...

Happy birthday jak kebon jeruk..

salam Jt dari kami jak pondok aren..
   

acara

semalam tanggal 7 maret 2010 pondok aren telah mengadakan rapat di daerah pondok betung.... dalam rapat ini kami membicarakan tentang masalah korwil dan nama pondok aren...  saya belum tahu pasti apakah semua pondok aren ingin gabung atau tidak, dan bagaimana persetujuan anak anak pondok aren...?

Jumat, 05 Maret 2010

Update Persitara vs Persija

Kabar terakhir yang diterima oleh Jak Online (JO) pukul 16.00 sore ini (4/3) untuk partai "Derby Jakarta" yang sedianya akan digelar di Stadion GBK Senayan Jakarta berpotensi untuk tidak mendapatkan ijin pertandingan dari pihak kepolisian POLDA Metro Jaya dikarenakan situasi politik yang tidak menentu yang terjadi di Ibukota selama 2 hari belakangan ini. Pihak POLDA Metro Jaya sampai sore ini belum akan mengambil sikap menyangkut ijin pertandingan pada hari Minggu (7/3) nanti setelah sebelumnya pihak Kepolisian sempat mengeluarkan ijin lisan untuk pertandingan ini namun hari ini ternyata menunda kembali ijin pertandingan hingga waktu yang belum ditentukan sehingga berakibat partai "Derby Jakarta" ini akan terancam batal diselenggarakan atau mengalami penundaan waktu penyelenggaraan.

Jika nantinya partai ini dianggap batal terlaksana oleh pihak Panpel Persitara Jakarta Utara, sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh BLI mengenai aturan penyelenggaraan ISL 2009/2010 maka team Persitara Jakarta Utara terancam dikenakan sangsi Walk Out (WO) oleh BLI sehingga otomatis partai ini akan dimenangkan oleh Persija Jakarta tanpa bertanding, namun masih ada opsi pemindahan waktu pertandingan tergantung kebijakan dari BLI sendiri, walaupun jika dilihat schedule yang telah tersusun oleh BLI nyaris sudah tidak ada waktu jeda untuk memasukkan jadwal pengganti partai ini ke waktu yang tersisa di ISL 2009/2010 mengingat sudah padatnya jadwal sisa di leg ke-2 ini termasuk jadwal Copa Indonesia pada bulan April dan babak Play Off penentuan team yang akan Degradasi pada awal Juni nanti.

Selanjutnya sebagai imbas dari kebijakan ini, pihak Panpel Pelita Jaya juga telah memindahkan kembali venue stadion saat Pelita Jaya menjamu Persija Jakarta pada hari Rabu nanti (10/3) yang sebelumnya akan digelar di Stadion GBK Senayan Jakarta untuk kembali lagi ke stadion Singaperbangsa Kerawang setelah pihak Panpel Pelita Jaya berhasil melobby pihak kepolisian Kerawang untuk mengeluarkan ijin pertandingan ini walaupun dengan opsi Tanpa Penonton.(OB)

umber dari jakmania.org

Kamis, 04 Maret 2010

Persitara vs Persija & Pelita vs Persija akan berlangsung di GBK

Berdasarkan informasi yang telah dihimpun oleh Jak Online (JO) dari pertemuan malam ini, Rabu (3/3) di Stasiun Oren (SO) untuk partai "Derby Jakarta" antara Persitara vs Persija sudah pasti akan diselenggarakan di Stadion GBK walaupun opsi supporter belum diputuskan apakah bisa dihadiri atau tidak karena masih menunggu pertemuan lanjutan dari pihak NJ Mania dan The Jakmania.

Kemungkinan pertandingan ini akan digelar dengan penonton APABILA dari kedua belah pihak supporter baik NJ maupun The Jakmania dapat memberikan jaminan dapat menahan diri untuk tidak bergesekan sebelum, selama dan sesudah pertandingan berlangsung.

pertanyaannya, kita (Jakmania) ingin bergesekan dengan NJ atau ingin menonton Persija langsung di stadion saat partai "Derby" nanti dilangsungkan ? Silahkan dijawab ke pribadi masing-masing.

Partai away berikutnya adalah saat Persija Jakarta dijamu oleh Team Pelita Jaya Karawang yang rencananya akan dilangsungkan pada hari Rabu, 10 Maret 2010 di Stadion Singaperbangsa Karawang namun karena tidak mendapatkan ijin dari pihak terkait dikarenakan kekhawatiran akan terjadi bentrokan antara The Jakmania dan massa supporter pendukung team lain di Kerawang maka pihak Panpel Pelita Jaya akan memindahkan venue laga ini ke Stadion GBK Senayan Jakarta dengan opsi dapat dihadiri oleh Supporter dari masing-masing team..

Dengan demikian 2 partai away kedepan Persija, 7/3 & 10/3 semuanya akan dilangsungkan di stadion GBK Senayan Jakarta.(OB)

sumber dari jakmania.org

Persitara vs Persija Belum Final, SO Kembali Digelar Malam Ini.

Pihak Panpel Partai "Derby Jakarta" antara Persitara Jakarta Utara yang akan menjamu "Seniornya" Persija Jakarta sampai berita ini diturunkan masih belum mendapatkan keputusan mengenai lokasi stadion (venue) dan juga option penonton, partai yang sedianya akan digelar pada hari Minggu, 7 Maret 2010 ini masih terus menunggu keputusan akhir dari pihak-pihak terkait khususnya dari pihak kepolisian yang dalam hal ini POLDA Metro Jaya. Peluang untuk menyaksikan pertandingan ini memang masih ada mengingat dari pihak Kepolisian sendiri masih belum memberikan keputusan tertulis apakah pertandingan ini dapat disaksikan oleh kedua supporter ataukah digelar tanpa supporter. Sebagai informasi saja, bahwa partai Persitara vs PSPS Pekanbaru yang digelar sore ini akan dilangsungkan dengan option tanpa supporter mengingat kondisi kota Jakarta sebagai Ibukota Indonesia hari ini akan juga masih diwarnai demonstrasi di gedung MPR/DPR berkaitan dengan isu-isu politik. Tentunya pihak kepolisian juga masih menunggu perkembangan terakhir antara kedua supporter baik NJ Mania maupun The Jakmania apakah bisa menahan diri untuk tidak bergesekan sebelum pertandingan "Derby Jakarta" ini digelar nantinya untuk memastikan bahwa pertandingan ini tidak akan terjadi apa-apa saat sebelum, selama dan sesudah pertandingan, artinya tinggal bagaimana kedua supporter menyikapi akan hal ini.Rencananya apabila partai ini nantinya akan dilangsungkan dengan opsi dapat dihadiri oleh supporter maka pertandingan ini akan digelar di stadion GBK Senayan Jakarta, namun apabila nantinya keputusan akhir tidak diijinkan dengan penonton maka pertandingan akan digelar di Stadion Soemantri Brojonegoro-Kuningan, Jakarta.SO kembali Digelar Malam Ini."Kuliah Malam" di stasiun Oren (SO) Cikini malam ini, Rabu 3/3 akan kembali diadakan pukul 19.00 untuk membahas informasi terakhir dari team Persija Jakarta yang akan disampaikan langsung oleh Bung Ferry, Assisten Manager Persija.(OB)

dari jakmania.org

Rabu, 03 Maret 2010

Update



sumber dari jakmania.org

Update Timnas Indonesia dari Brisbane

28 Februari 2010, pukul 10 waktu setempat, Benny Dollo membawa seluruh skuadnya ke stadion Ferry Park di kawasan bowen hill, Brisbane. Temperatur udara saat itu sekitar 29 derajat celcius, dan membuat Charis Yulianto dkk seperti di dalam ruangan sauna. Meski sengatan matahari siang itu cukup galak, namun semangat anak asuh Benny Dollo berlatih patut diacungi jempol.


Pada kesempatan ini, Benny Dollo mencoba beberapa menu latihan ringan sebagai penyesuaian dengan kondisi di Brisbane. Beberapa kali nampak Nova Arianto dkk seperti kelelahan, panasnya sang raja siang yang tegak menantang serta lelahnya perjalanan selama lebih dari 8 jam sangat menguras fisik seluruh anggota Merah Putih.

Siang hari usai latihan, seluruh anggota merah putih beristirahat di hotel, mengembalikan kondisi fisik serta persiapan untuk latihan sore.

Pukul 6 sore skuad Garuda kembali untuk melakukan latihan di lapangan yang sama, namun hujan turun sejak pukul 4 sore. Meski perubahan cuaca cepat sekali berubah dan rasa lelah belum juga hilang, namun tingginya semangat membuat Firman Utina cs melupakan cuaca yang ada dan melahap semua materi latihan yang diberikan.

Pukul 8 malam latihan usai, seluruh anggota Merah putih kembali ke hotel, istirahat dan bersiap untuk latihan kesokan harinya.


Adhie Sherano
In collaboration with Trans7, PPAI, PPIA dan Garuda Indonesia

Persitara vs Persija Belum Final, SO Kembali Digelar Malam Ini.

Pihak Panpel Partai "Derby Jakarta" antara Persitara Jakarta Utara yang akan menjamu "Seniornya" Persija Jakarta sampai berita ini diturunkan masih belum mendapatkan keputusan mengenai lokasi stadion (venue) dan juga option penonton, partai yang sedianya akan digelar pada hari Minggu, 7 Maret 2010 ini masih terus menunggu keputusan akhir dari pihak-pihak terkait khususnya dari pihak kepolisian yang dalam hal ini POLDA Metro Jaya. Peluang untuk menyaksikan pertandingan ini memang masih ada mengingat dari pihak Kepolisian sendiri masih belum memberikan keputusan tertulis apakah pertandingan ini dapat disaksikan oleh kedua supporter ataukah digelar tanpa supporter.
 
Sebagai informasi saja, bahwa partai Persitara vs PSPS Pekanbaru yang digelar sore ini akan dilangsungkan dengan option tanpa supporter mengingat kondisi kota Jakarta sebagai Ibukota Indonesia hari ini akan juga masih diwarnai demonstrasi di gedung MPR/DPR berkaitan dengan isu-isu politik. Tentunya pihak kepolisian juga masih menunggu perkembangan terakhir antara kedua supporter baik NJ Mania maupun The Jakmania apakah bisa menahan diri untuk tidak bergesekan sebelum pertandingan "Derby Jakarta" ini digelar nantinya untuk memastikan bahwa pertandingan ini tidak akan terjadi apa-apa saat sebelum, selama dan sesudah pertandingan, artinya tinggal bagaimana kedua supporter menyikapi akan hal ini.

Rencananya apabila partai ini nantinya akan dilangsungkan dengan opsi dapat dihadiri oleh supporter maka pertandingan ini akan digelar di stadion GBK Senayan Jakarta, namun apabila nantinya keputusan akhir tidak diijinkan dengan penonton maka pertandingan akan digelar di Stadion Soemantri Brojonegoro-Kuningan, Jakarta.

SO kembali Digelar Malam Ini.
"Kuliah Malam" di stasiun Oren (SO) Cikini malam ini, Rabu 3/3 akan kembali diadakan pukul 19.00 untuk membahas informasi terakhir dari team Persija Jakarta yang akan disampaikan langsung oleh Bung Ferry, Assisten Manager Persija.(OB)

Asian Cup - Qualifier Info : Australia vs Indonesia

Start: Mar 3, '10 7:00 pm

1. Interview Exclusive at the MIXED ZONE with National team of Australia and Indonesia
2. Press Conference 
3. Match Day Supporters Interview

2011 AFC ASIAN CUP QUALIFIERS

AUSTRALIA vs. INDONESIA
Wednesday 3 March 2010
Suncorp Stadium, Brisbane
Kick Off - 7.00pm
Gates Open - 5.00pm

Ticket Prices
Category A
- $50.00 All tickets
Category B
- $35.00 Adult
- $20.00 Concession/Child *
- $90.00 Family (2 Adults + 2 Children)
Category C
- $25.00 Adult
- $15.00 Concession/Child *
- $65.00 Family (2 Adults + 2 Children)
Australian Home End
- $30 Adult
- $20 Concession *

*Concession includes -
Pensioner - Aged, TPI (valid ID cards) including seniors cards.
Student - Full time secondary and tertiary students (valid ID required)
Child - Children 4 – 16 years inclusive (children 3 years and under will be admitted free but no seat provided)
- Transaction fees may apply

When do tickets go on sale?
Football Family Pre-Sale
9am Monday 11 January – 9pm Tuesday 12 January
General Public
9am Thursday 14 January
All times are Qld time

Ticket Limit 8 per customer

Where do we purchase tickets?
- Phone Ticketek on 132 849
- Web Sales www.ticketek.com.au
- All Ticketek Outlets

by Adhie Sherano & Herna Pardede

Brought to you exclusively by Pemuda Pancasila Australia, Inc, Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia, Trans 7 and Garuda Indonesia

Selasa, 02 Maret 2010

Update Jadwal Rutin Latihan Persija

Jadwal Rutin Latihan Persija
Data yang berhasil dihimpun oleh Jak Online (JO) mengenai jadwal latihan Persija minggu ini berdasarkan informasi yang diterima dari pihak Manajemen Persija adalah sebagai berikut :

Rabu, 3/3 Pukul 15.30 (sore) di Std. Lebak Bulus
Kamis, 4/3 Pukul 07.30 (pagi) di Lapangan Ragunan
Jumat, 5/3 Pukul 15.30 (sore) di Lapangan Ragunan
Sabtu, 6/3 Pukul 7.30 (pagi) di Lapangan Ragunan

Note ; Jadwal latihan dapat berubah sewaktu-waktu disesuaikan dengan situasi & kondisi yang ada.

Jelang "Derby Jakarta"
Hari ini rencananya akan diadakan pertemuan oleh pihak Panpel Persitara dengan Pihak Manajemen Persija untuk membahas seputar pelaksanaan pertandingan "Derby Jakarta" antara Persitara Jakarta Utara yang akan menjamu saudara tuanya, Team Persija Jakarta pada hari Minggu nanti (7/3).
Rencananya dalam pertemuan ini akan dibahas mengenai lokasi stadion (venue) untuk menggelar pertandingan ini dan juga termasuk mengenai keputusan akhir apakah pertandingan ini dapat disaksikan oleh supporter dari masing-masing team, sehingga kepastian terhadap venue dan option pertandingan akan ditentukan hari ini.(OB)

10 Kostum Sepakbola terjelek 09-10


Jelang musim 2009-2010 nyaris semua klub merilis kostum kandang baru. Namun, tak semua kostum tersebut tampil dengan rancangan terbaiknya. Ada 10 kostum yang disebut Sport UK sebagai yang terburuk.


10. Chelsea

Kostum ini terlihat memiliki plat dada di bagian kanan dan kiri bahu. Hal ini, bahkan membuatnya dicap sebagai kaos Robocop karena bentuknya yang aneh.

Chelsea


9. Bayern Munich

Rancangan bahunya nyaris sama dengan yang dikenakan Chelsea musim depan. Namun, bedanya seragam ini menggunakan bentuk leher aneh dan terlihat menggunakan resleting. Bukan pilihan menarik buat sebuah klub sepakbola




8. New York Red Bulls

Niat hati klub asal Amerika Serikat ini adalah mendatangkan sponsor dengan bayaran besar. Namun sebagai ganjaran, mereka harus menempatkan lambang sang sponsor di bagian depan kostum dengan ukuran besar. Hal itu membuat Red Bulls seperti iklan berjalan dengan rancangan buruk.




7. Bari

Sebagai klub Italia, adalah hal wajar buat Bari memperhatikan penampilan. Dengan mengutamakan kesederhanaan seragam baru pun dibuat. Namun kata 'sederhana' diresapi terlalu dalam oleh sang perancang. Sehingga kaus tersebut terlihat terlalu sederhana dan tak menggambarkan kebesaran sebuah klub darinya.




6. Lazio

Untuk rancangan yang satu ini, sponsor dianggap jadi biang keladinya. Niat hati ingin menyamakan rancangan rival, Puma malah membuat seragam Lazio tampak lucu. Bentuk leher V berwarna coklat terang sangat kontras dengan warna biru kebanggaan Lazio.






5. Monarcas Morelia

Satu-satunya yang salah dari rancangan klub asal Meksiko ini adalah warna. Selain terlalu terang, perpaduannya dengan logo sponsor pun tampak seperti seragam Taman Kanak-kanak.




4.Bury

Hampir sama dengan Monarcas, masalahnya hanya warna. Bury memadukan coklat dengan biru, bukan paduan yang terlihat untuk dipandang.






3. Everton

Klub sekota Liverpool ini ingin membawa kenangan di era 1980an dengan leher berbentuk V. Namun, bentuk tersebut terlalu ekstrem hingga terlihat kalau penggunanya menggunakan dua baju dalam satu waktu.




2. Bolton

Rancangan bagian depan Bolton dihiasi lambang sponsor terlalu besar. Lambang itu membuat garis horizontal di bagian muka terpotong. Sepertinya lambang itu dipasang dengan sembarangan.




1. Getafe

Entah berapa uang yang dibayar oleh sponsor Getafe. Yang jelas seragam musim depan klub Spanyol itu seperti seragam karyawan restoran cepat saji. Tak cukup sampai di situ, bagian dalam seragam itu juga berlambang sang sponsor. Sehingga bila pemain mencetak gol dan merayakan gol dengan mengangkat baju, maka lambang sponsor tetap terlihat.



20 Pemain Terjelek 2007

 Soccerlens.com membuat daftar 20 pesepakbola terjelek. Dan lagi-lagi Wayne Rooney menempati peringkat pertama setelah dirinya mendapat penobatan dengan kategori yang sama dari ThePeoplesClub.com dimana 33% dari 2500 perempuan memilihnya.

Dalam daftar ini, Ronaldinho menempati peringkat kedua. Lalu diikuti oleh Carlos Tevez diperingkat ketiga. 

Dari ke 20 daftar pesepakbola terjelek, hanya Joleon Lescott yang merupakan negro murni. Kalau Ronaldinho dan Ronaldo masuk dalam daftar, hal itu karena memang bentuk giginya yang kurang bagus sehingga dengan terpaksa dimasukan. Seandainya Ronaldo dan Ronaldinho tidak ada masalah dengan mulutnya, mungkin daftar 20 pesepakbola terjelek akan didominasi oleh pemain kulit putih plus bonus satu kulit hitam.


Menurut saya, pemilihan 20 pemain terjelek ini cukup bermain bersih karena, seperti sedikit dijelaskan diatas, hanya 3 orang yang adalah keturunan kulit hitam. Bahkan, boleh dibilang, hanya satu yang murni kulit hitam karena Ronaldinho dan Ronaldo bisa dibilang 75% kulit hitam + 25% hispanik. Artinya, sang penulis, Marco Pantanella dari Soccerlens tidak mau dituduh sebagai rasialis dengan memilih pemain berkulit hitam. Dan lagi, jika Joleon Lescott tidak memiliki model rambut yang menjengkelkan bagi yang melihatnya, seperti saya, mungkin daftar 20 pemain terbaik tidak akan ada pemain kulit hitam murni sama sekali.

Ok, terlepas dari soal kulit hitam dan kulit putih, saya cukup terkejut dengan masuknya Dirk Kuyt dan Darren Fletcher. Kalau menurut saya, dua bule ini cukup enak dilihat. Kenapa harus dimasukan daftar terjelek? Kenapa tidak dimasukan Ribery saja?

Hmmm… Daftar yang aneh.

Anyway, inilah daftar 20 pemain terjelek versi Soccerlens.com :

1. Wayne Rooney - Manchester United 
2. Ronaldinho - Barcelona 
3. Carlos Tevez - Manchester United 
4. Peter Crouch - Liverpool 
5. Ronaldo - Milan 
6. Luke Chadwick - Manchester United 
7. Robbie Fowler - Cardiff 
8. Darren Fletcher - Manchester United 
9. Rio Ferdinand - Manchester United 
10. Ruud Van Nistelrooy - Real Madrid 
11. Dirk Kuyt - Liverpool 
12. Joleon Lescott - Everton 
13. Gary Neville - Manchester United 
14. Robbie Savage - Derby County 
15. Iván Campo - Bolton 
16. Robert Earnshaw - Derby County 
17. Phil Neville - Everton 
18. Philippe Senderos - Arsenal 
19. Paddy Kenny - Sheffield United 
20. Edwin Van der Sar - Manchester United

Daftar 10 pemain sepakbola tergendut di Dunia

Daftar 10 pemain sepakbola tergendut di Dunia
Sebagai pemain sepakbola, kelincahan tentu menjadi faktor penting dalam menunjang karier. Hal itu tentu akan dapat dicapai dengan postur tubuh yang terbilang ideal dan atletis. Tak heran jika banyak pemain yang langsung menuai kritikan saat bobot badannya bertambah.

Tak jarang bobot badan selalu dihubungkan dengan menurunnya performa sang pemain. Hal itu juga dialami bintang Inggris, Paul Gascoigne. Kebiasaannya menegak minuman keras membuat tubuhnya bak perahu karet.

Tak jauh beda dengan Mido. Sinar striker asal Mesir mulai redup seiring dengan berat badannya yang membesar.Ternyata, Gascoigne maupun Mido, tak masuk dalam 10 pesepakbola gendut versi The Sun.

Berikut 10 pesepakbola gendut yang mampu merasakan klub-klub elit dunia:

10. John Hartson

Berat badan Hartson membuat karirnya di sepakbola bak yoyo. Menjadi striker yang menakutkan saat membela West Ham United, performa Hartson mulai memudar seiring dengan berat badannya yang bertambah. Striker kelahiran Wales ini juga sempat dikritik pelatih timnas, Bobby Gould, karena berat badannya itu.

9. Tomas Brolin


Brolin merupakan pahlawan AC Parma era 1990-1995. Setelah menjadi ikon Parma, Brolin memutuskan hengkang ke Leeds United. Namun, fans Leeds sempat menolak kedatangan pria Swedia ini karena berat badannya. Berat badan itu pula yang membuat Brolin gagal tampil apik di Crystal Palace.

8. Andy Reid

Gelandang Sunderland ini dikenal mempunyai tendangan kaki kiri yang mematikan. Gelandang Irlandia berusia 26 tahun ini masih menjadi andalan bagi Sunderland untuk bangkit di Liga Inggris musim ini. Mantan bintang Tottenham Hotspur ini juga mampu masuk ke timnas Irlandia. Kini tugas berat Reid tidak hanya mengembalikan berat ideal tubuhnya. Tapi, juga mengangkat performa The Mackems.

7. Neil Ruddock


Mantan bintang Liverpool ini memang dianggap gagal menjalankan program dietnya. Setelah berjaya dengan The Reds pada 1992-1998, bobot badan membuat performa pria 40 tahun ini melorot prestasinya. Sempat dua musim di West Ham United, Swindon menjadi klub terakhir Ruddock sebelum akhirnya gantung sepatu.

6. Neville Southall


Pria Wales ini dikenal sebagai penjaga gawang terbaik yang dimiliki Everton. Membela Everton dalam 578 kali laga menempatkan namanya sebagai legenda hidup Goodison Park. Southall menjadi benteng terakhir Everton selama 17 tahun. Namun karir Southall memudar seiring dengan berat badannya yang membesar.

5. Ferenc Puskas


Legenda sepakbola Hungaria ini termasuk salah satu striker terbaik yang pernah dimiliki Real Madrid. Membela Los Merengues dari 1958-1966, Puskas bermain dalam 182 laga dengan mengoleksi 157 gol. Puskas meninggalkan Madrid setelah mengalami kelebihan berat badan 40 pound.

4. Jan Molby

Saat membela Liverpool dari 1984-1996, Molby selalu menjadi pilihan pertama. Bintang timnas Denmark ini telah membela The Reds dalam 218 laga dan mengoleksi 44 gol. Tak heran jika banyak yang menganggapnya sebagai salah satu legenda Liverpool.

3. Micky Quinn

Mantan striker Coventry ini dikenal sebagai inspirasi lagu para pendukung Coventry. “Dia gendut, dia bulat, dia seberat jutaan pound…Micky Quinn, Micky Quinn!,” begitu lirik lagunya. Karir terbaik penyerang yang juga biasa dipanggil “Sumo” ini terjadi saat membela Portsmouth dan Newcastle United di awal 1990an.

2. William Foulke

Ia memiliki julukan cantik “Fatty”. Kiper kebanggaan Sheffield United dari 1894-1905 ini memang terbilang unik. Selain menjadi bintang Sheffield, Foulke juga menjadi bintang Chelsea di abad 19. Bersama Sheffield, Foulketelah mempersembahkan satu gelar liga dan tampil di tiga final Piala FA.

1. Ronaldo

Pemain paling banyak disorot saat ini adalah bintang Brasil, Ronaldo. Tak ada yang meragukan jika Ronaldo menjadi salah satu pesepakbola terhebat yang dilahirkan di planet ini. Pria berusia 31 ini berhak menempati posisi satu mengingat perjalanan karirnya yang fenomenal. Dua kali mempersembahkan Piala Dunia buat Brasil dan tiga kali menjadi Pemain Terbaik Dunia menjadi bukti kehebatannya. Mantan striker Barcelona, AC Milan dan Real Madrid ini diyakini akan lebih banyak mengoleksi gelar jika tak dihantui cedera kaki.

Bambang Pamungkas



From Wikipedia, the free encyclopedia Bambang Pamungkas
Personal information
Full name Bambang Pamungkas
Date of birth June 10, 1980 (age 29)
Place of birth Salatiga, Indonesia
Height 171 cm
Playing position Striker
Club information
Current club Persija Jakarta
Senior career1
Years Club App (Gls)*
1999–2000
2000–2001
2001–2004
2005–2006
2007– Persija Jakarta
EHC Norad
Persija Jakarta
Selangor FA
Persija Jakarta 30 (24)
? (?)
96 (52)
42 (39)
90 (77)  
National team
1999-present Indonesia 64 (34)

1 Senior club appearances and goals
counted for the domestic league only.
* Appearances (Goals)


Bambang Pamungkas is an Indonesian footballer. His natural position is central forward. Pamungkas made his name in South East Asian football when he scored the lone goal for Indonesia at the 2002 Tiger Cup against Malaysia.[citation needed]Contents [hide]
1 Club career
2 Honours
2.1 Club and national team
2.2 Individual honors
3 External links

[edit]
Club career

Pamungkas spent most of his playing career in Indonesia. According to his agent in Europe, Anthony van Dalen, there were several clubs in Europe that would hand him trials, such as Roda JC Kerkrade from Holland, and FC Koeln and Borussia Mönchengladbach from Germany. However, Pamungkas decided to join EHC Norad, a Third Division club in Holland.

After a year of playing in Holland, he decided not to extend his contract and returned to Indonesia. Soon afterwards, he received an offer to play in the Malaysian Football League with Selangor FA. He completed the transfer to Malaysia along with national team-mate Elie Aiboy. In his first season in Malaysia, he won the Premier League Malaysia, FA Cup Malaysia, and Malaysia Cup and became the top-scorer with 24 goal in 24 matches in Malaysian Premier League with total of 39 goals in 3 competitions (Premier League Malaysia, FA Cup Malaysia, Malaysia Cup).

He was chosen Most Valuable Player in the 1996 Haornas Cup. He, with the Indonesian youth team, won the top-scorer in Asian Cup U-19 Group V, collecting 7 goals in the process.

Until now, Bambang has scored 124 goals in Indonesian League.
[edit]
Honours
[edit]
Club and national team
Liga Indonesia: 2000
Malaysia Premier League: 2005
Malaysia FA Cup: 2005
Malaysia Cup: 2005

INDONESIA(1999-now)
[edit]
Individual honors
Liga Indonesia Top Scorer: 2000
Liga Indonesia Player of the Year: 2001
Malaysia Cup Player of the Year: 2005
Copa Djie Sam Soe: 2007
Copa Djie Sam Soe: 2007
Copa Djie Sam Soe: 2007

Pamungkas made his 33rd goal in AFF Suzuki Cup 2008 first round against Cambodia. He made the fourth goal for Indonesia's winning 4-0. It was his second goal of the tournament. The first goal came when played against Myanmar (3-0).
Nama : 
Bambang Pamungkas
Nama Panggilan : 
Bambang, Bepe
Tempat, Tanggal Lahir : 
Getas, Kabupaten Semarang 10 Juni 1980
Agama : 
Islam
Orang Tua : 
- H. Misranto (Ayah)
- Hj. Suriptinah (Ibu)
Kakak : Agus Handoko Misranto
Agus Budhi Suseno
Tri Agus Prasetijo
Eni Kusumawati
Nanik Setyowati
Adik : 
Dyah Ernawati
Istri : 
Tribuana Tungga Dewi
Anak : Salsa Alicia
Jane Abel
Syaura Abana  
Cita-cita : 
Guru dan Chef
Pendidikan : Taman Kanak-kanak
Taman Kanak-kanak Bangun 1 Getas Kab. Semarang (1984-1986)  
SD
SD Negeri Kauman Lor 3 Getas Kab. Semarang (1986-1992)  
SMP
SMP Negeri 1 Salatiga, *Kelas 1C *Kelas 2C *Kelas 3A (1992-1995)  
SMA

SMU Negeri 1 Salatiga, *Kelas 1C *Kelas 2C *Kelas 3 IPS 2 (1996-1999) - -
Kuliah
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Rawamangun hanya 2 semester
Hobi : 
Membaca buku dan Memasak
Saran : 
Bagi pemain-pemain junior "JANGAN PERNAH BERHENTI UNTUK BERMIMPI" karena mungkin suatu saat nanti, mimpi kalian akan menjadi kenyataan.. Keyakinan, kerja keras dan doa akan membantu kalian untuk mewujudkan mimpi itu.. mungkin saat ini, kami para senior yg membela nama Bangsa tetapi bisa jadi suatu saat nanti kalian yg akan berjuang mengenakan seragam Merah Putih, karena Tim nasional itu milik seluruh rakyat Indonesia siapapun mempunyai hak untuk menjadi pemain nasional, tentunya sesuai dengan kemampuannya, oleh karena itu persiapkan diri sebaik mungkin...

Persija Jakarta


Persija 

Persija 
Nama lengkap Persatuan Sepakbola 
Indonesia Jakarta 
Julukan (s) Macan Kemayoran (Macan Kemayoran) 
Didirikan 28 November 1928, sebagai Voetbalbond Indonesische Jakarta 
Tanah Gelora Bung Karno 
Jakarta 
(Kapasitas: 88.083) 
Ketua Fauzi Bowo 
Pelatih kepala Benny Dollo 
Liga Super Liga Indonesia 
2008-09 Liga Super 7 





Persija (Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia dari Jakarta. Ini adalah salah satu di Indonesia klub paling sukses. Pelindung klub adalah Sutiyoso, gubernur Jakarta sampai 2007. Persija Jakarta didirikan pada November 28, 1928, dengan embrio bernama Voetbalbond Gubernur Jakarta (VIJ). VIJ merupakan salah satu yang ikut mendirikan klub Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan keikutsertaan wakil VIJ, Mr Soekardi dalam pembentukan PSSI di Societeit Hadiprojo Yogyakarta, Sabtu, April 19, 1930. Pelatih untuk klub Liga Super Indonesia musim 2009 adalah Benny Dollo, dengan Sudirman sebagai asisten pelatih. Persija juga dikenal dengan fanatik pendukungnya (Jakmania). Contents [hide] 
1 Sejarah 
2 Prestasi 
Liga 2,1 
Piala 2,2 
3 Prestasi di kompetisi AFC 
4 Supporters 
5 Player 
Current 5,1 pemain 
6 Pemain Legendaris 
7 Tokoh Coach 
8 Rivalries 
9 Sponsor 
10 Kit Supplier 
Off-10,1 Transfer musim 2009 
10.1.1 Dalam 
10.1.2 Out 
11 Pranala luar 
12 Catatan kaki 

[sunting] 
Sejarah 

Persija didirikan pada 28 November 1928, dengan nama VIJ (Voetbalbond Indonesische Jakarta). VIJ merupakan salah satu klub yang mendirikan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan perwakilan, dengan BIVB Bandung, SIVB Surabaya, MIVB (PPSM Magelang), MVB (PSM Madiun), VVB dan PSM di Societeit Hadiprojo, Yogyakarta, 19 April 1930. Pada saat Hindia Belanda, nama awal Persija adalah VIJ (Voetbalbond Indonesische Jacatra). Pasca-Republik Indonesia kembali ke bentuk negara kesatuan, VIJ berganti nama menjadi Persija (Persatuan Sepak Bola Indonesia, Jakarta). Pada saat itu, NIVU (Nederlandsch Indisch Voetbal Unie) sebagai organisasi tandingan PSSI masih ada. Di sisi lain, VBO (Voetbalbond Batavia en Omstreken) sebagai bond (perserikatan) Persija cocok sana juga. Terlepas dari takdir atau tidak, bersama dengan berdaulat negara Indonesia, NIVU mau tidak mau harus dibubarkan. Mungkin juga karena sosial dan politik tidak kondusif (mendukung). Suasana akhirnya menyebar ke anggota, antara lain VBO. Pada pertengahan tahun 1951, pertemuan untuk membubarkan VBO (likuidasi) dan mendorongnya untuk bergabung dengan Persija. Dalam perkembangannya, VBO bergabung dengan Persija. Dalam turnamen segitiga persahabatan, gabungan pemain nasional Indonesia yang bergabung dalam Persija "baru" yang berhadapan dengan Belanda dan Tionghoa. Ini adalah hasilnya: Persija (Indonesia) bt Belanda 3-3 (29 Juni, 1951), Belanda vs Tionghoa 4-3 (30 Juni 1951), dan Persija (Indonesia) vs Tionghoa 3-2 (1 Juli 1951 ). Semua pertandingan berlangsung di lapangan BVC Merdeka Selatan, Jakarta. 
[sunting] 
Prestasi 
[sunting] 
Liga 
Perserikatan 
Champions: 10 
1931, 1933, 1934, 1938, 1954, 1964, 1971, 1972, 1973, 1979 
Runner - Up: 8 
1932, 1951, 1952, 1975, 1976, 1977, 1978, 1988 
Liga Indonesia 
Champions: 1 
2001 
Best Player of the Year dan Top Scorer: Bambang Pamungkas 
Runner - Up: 1 
2005 
[sunting] 
Piala 
Piala Indonesia 
2007 (3rd Places) setelah menang 2-1 dari Pelita Jaya (4th Places) di Gelora Bung Karno. 
[sunting] 
Kinerja dalam kompetisi AFC 
Asian Club Championship: 1 penampilan 
2002: Qualifying - 1st round 
[sunting] 
Pendukung 

Pendukung Persija Jakarta menyebut diri mereka The 'Jakmania'. Mereka adalah di antara Indonesia yang paling bergairah dan pendukung fanatik. Pertumbuhan Jakmania dapat dirasakan baik di dalam maupun di luar stadion - sekarang ada ke atas dari 35.000 pendukung di setiap rumah pertandingan. Ada lebih dari 50.000 anggota terdaftar. 

Seorang anggota yang terdaftar diberi kaus khusus, yang memiliki kata-kata: Gue Anak Jakarta, yang berarti saya anak di Jakarta. Ini membantu anggota baru mengidentifikasi diri mereka sebagai Jakartans. Setelah setahun, mereka diberikan T-shirt, mengatakan "Satu Jakarta Satu," atau Satu Jakarta Satu. "Mereka harus setuju hanya ada satu Jakarta,. Kemudian setelah dua tahun keanggotaan, T-shirt lain dengan "Jakmania 12," untuk mewakili kedua belas pemain Persija Jakarta, yang dikeluarkan untuk pendukungnya. Setelah tiga tahun keanggotaan aktif, mereka akan mengenakan kaus yang berbeda sesuai dengan tema tahun didirikan dengan mentalitas "yang Ultras," kategori pendukung sepak bola. Kategori lain adalah penonton, individu-individu yang tidak terorganisir, yang mencintai permainan dan sering tidak berafiliasi dengan klub apapun; dan hooligan adalah sangat fanatik yang tidak ragu-ragu untuk menggunakan kekerasan untuk mendukung klub mereka. yang ultras diorganisir pendukung, dengan pohon dan struktur organisasi. "Jakmania memiliki 48 koordinator lapangan. The Jakmania tidak hanya di wilayah Jakarta sendirian. Tapi di luar Jakarta sudah ada di sana, seperti Jak Semarang, Jak Jogja, Jak Karawang, Jak Depok, Jak Bogor, Jak Solo, Surabaya bahkan Jak benar-benar berada dalam "musuh". Kelompok-kelompok pendukung, yang dicirikan oleh warna oranye pernah menjadi pendukung sepak bola favorit versi 2003 ANTV-penghargaan dan pendukung terbaik di Cup 2008 Indonesia. Mereka juga musuh besar Persebaya Surabaya, Bonekmania. Mereka melakukannya sejak era Perserikatan. 
[sunting] 
Player 
[sunting] 
Current pemain 

Catatan: Flags mengindikasikan tim nasional seperti yang telah didefinisikan di bawah aturan FIFA kelayakan. Pemain dapat menyimpan lebih dari satu non-FIFA nationality.No. Posisi Player 
1 GK Roni Tri Prasnanto 
50 DF Toure Papa Abdou 
3 DF Elvis Nelson 
4 DF Abanda Herman 
MF Rully Soputan 5 
6 DF Baihakki Khaizan 
7 MF Rizky Ramdani Lestaluhu 
8 MF Salim Alaydrus 
9 MF Mustafic Fahrudin 
Emalue Serge 10 FW 
11 MF Agus Indra Kurniawan 
14 DF Ismed Sofyan (wakil kapten) 
15 FW Aliyudin 
No Posisi Player 
17 DF Hary Salisbury 
20 FW Bambang Pamungkas (kapten) 
22 GK Frenky Irawan 
23 DF Leo Saputra 
29 FW Talaohu Abdul Musafri 
31 GK M Yasir 
32 DF Leonard Tupamahu 
80 DF Aris Indarto 
81 MF Muhammad Ilham 
8 +7 MF Firman Utina 


[sunting] 
Pemain Legendaris 
Indonesia 
 Anjas Asmara 
 Iswadi Idris 
 Rumah Simson Pasal 
 Sucipto Suntoro 
 Surya Lesmana 
 Andilala 
 Widodo Cahyono Putro 
 Junaedi Abdillah 
 Suaeb Rizal 
 Sofyan Hadi 
 Oyong Liza 
 Roni Pasla 
 Yudo Hadianto 
 Anwar Ujang 
 Risdianto 
 Sutan Harhara 
 Johanes AURI 
 Ashari Rangkuti 
 Aji Ridwan 
 Patar Tambunan 
 Marzuki Nyakmad 
 Isman Jasulmei 
 Kurniawan Dwi Yulianto 
 Imran Nahumaury 
 Harianto 
 Rochi Putiray 
 Ortizan Solossa 
 Budi Sudarsono 
 Rahmad Darmawan 
Argentina 
 Emanuel de Porras 
 Gustavo Chena 
 Gustavo Hernan Ortiz 
 Matias Alejandro Chavez 
 Ruben Cecco 
Brasil 
 Antonio Claudio 
 Fabio Vigo 
 Luciano Leandro 
Kamerun 
 Eric Mabenga 
 Francis Yonga 
 Mamboulou Mbeng Jean 
 Roger Batoum 
 Pierre Njanka 
Chili 
 Javier Rocca 
 Oscar Aravena 
Hongkong 
 Gerard Ambassa 
Liberia 
 Frank Seator 
Moldova 
 Evgheni Hmaruc 
Nigeria 
 Samuel Ayorinde 
Paraguay 
 Adolfo Fatecha 
 Diego Caneza 
 Lorenzo Cabanas 
Sierra Leone 
 Mustapha Sama 
[sunting] 
Pelatih terkenal 
 Endang Witarsa 
 Ivan Venkov Kolev 
 Carlos GarcĂ­a Cambon 
 Ronny Pattinasarani 
 Rahmad Darmawan 
 Serghei Dubrovin 
 Danur Windo 
 Beny Dollo 
[sunting] 
Persaingan 

Persija memiliki pesaing yang sangat tangguh di Liga Persib Bandung. Sejak awal pertemuan liga, permainan ini biasanya disebut Derby D'Indonesia. Persija mendominasi beberapa pertemuan. Persija menang 13 game, 5 permainan diadakan di Stadion Siliwangi, Bandung. Persija juga memiliki sebuah kota yang saingan Persitara Jakarta Utara. Permainan ini juga sering disebut Derby Ibukota. Persija masih mendominasi kemenangan dan menjadi penguasa sepak bola Jakarta. 
[sunting] 
Sponsor 
Sponsor Utama: BANK DKI 
Sponsor lainnya: Jaya Ancol, Liga, Ale - Ale 
[sunting] 
Kit Supplier 
Nike (2000-2002) 
Spesifikasi (2004-2007) 
Diadora (2007-2009) 
Liga (2009-sekarang) 
[sunting] 
Off-musim 2009 Transfer 
[sunting] 
Di 

Catatan: Flags mengindikasikan tim nasional seperti yang telah didefinisikan di bawah aturan FIFA kelayakan. Pemain dapat menyimpan lebih dari satu non-FIFA nationality.No. Posisi Player 
DF Baihakki Khaizan (ditransfer dari Geylang United) 
MF Mustafic Fahrudin (ditransfer dari Tampines Rovers FC) 
DF Erik Setiawan (ditransfer dari Arema Malang) 
MF Firman Utina (ditransfer dari Pelita Jaya) 
FW Emalue Serge (ditransfer dari Produta F.C) 
DF Toure Papa Abdoe (ditransfer dari Club Africian) 


[sunting] 
Luar 

Catatan: Flags mengindikasikan tim nasional seperti yang telah didefinisikan di bawah aturan FIFA kelayakan. Pemain dapat menyimpan lebih dari satu non-FIFA nationality.No. Posisi Player 
MF Ponaryo Astaman (ditransfer ke Sriwijaya FC) 
GK Hendro Kartiko (ditransfer ke Sriwijaya FC) 
DF Pierre Njanka (ditransfer ke Arema Malang) 
MF Roberto Pugliara (ditransfer ke Persiba Balikpapan) 
FW Fabio Lopes Alcantara (ditransfer ke Shatin SA) 
MF Heru Nerly (transfer ke Persiraja Banda Aceh) 
MF Greg Nwokolo (transfer ke Olhanense)

Fenomena Jakmania (Supporter Persija) di Banten.

Membaca artikel “Jakmania Berbahasa Sunda” "KOMPAS ONLINE. Url : http://olahraga.kompas.com/read/2010/02/19/16582922/Jakmania.Berbahasa.Sunda", cukup bikin gue merinding, sebenarnya fenomena ini memang sudah ada cukup lama, hanya memang karena tidak ter-ekspose oleh media sehingga tidak banyak yang tahu. 
Gue juga sangat terharu atas perjuangan mereka untuk dapat datang langsung dalam menyaksikan pertandingan PERSIJA di Jakarta. Gue sangat salut atas kenekatan mereka, memaksa datang ke Jakarta walau harus mendapat teror dari oknum suporter Persita dan persikota.

Tekad adalah tekad tidak bisa di ganggu gugat, walau bahaya mengancam keselamatan mereka.
Terkadang gue sempat berfikir mungkin saja ini hanya fenomena sesaat. Tapi makin kesini gue melihat mereka benar-benar serius untuk mendukung PERSIJA. Kedekatan emosi Jakarta dan Banten yang membuat mereka menjatuhkan dukungan kepada team kebanggaan Ibukota.
Tidak sedikit mobilisasi warga Banten untuk mencari nafkah di Ibukota, lalu lalang mereka menapaki Ibukota. Mengingat letak geografis yang begitu dekat antara Jakarta (Barat) dengan Serang Timur sampai ke Rangkas Bitung (Kabupaten Lebak Banten).

Kereta api menjadi alat transfomasi massa yang efisien untuk menjangkau kedua Provinsi yang berdekatan. Mendengar pengakuan mereka pada artikel tersebut yang berbunyi ”kenapa harus dukung Persija?, bukankah ada persita atau persikota?”cukup membuat gue merinding dengan jawaban mereka.
Mereka mengakui,mendukung Persija hanya karena Orang tua mereka dari Jakarta atau mencari nafkah di Jakarta. Di sini kita bisa mengerti kenapa mereka begitu loyal terhadap Persija, intinya adalah TANGGUNG JAWAB MORAL mereka. Kita harus acungi dua jempol untuk itu.

Gue punya cerita atau contoh kecil dari fenomena Jakmania Banten.
Begini, gue punya istri aseli orang Banten (Serang Timur), karena istri orang sana dan mau ngga mau gue harus rutin pulang tiap minggu satu kali. Karena gue cari makan di Jakarta dan memang kebetulan kelahiran Jakarta walau dari etnis Sunda,tapi pendukung setia PERSIJA JAKARTA. Karena seringnya gue pulang ke Banten memakai atribut Persija rupanya mencuri perhatian adik ipar gue.Sampai dia minta atribut berupa kaos dan syal Persija dari gue.
Dia bilang malu sama yang lain kalau pergi nonton ke Jakarta (pertandingan Persija ) nggak pernah pakai atribut, wew...gue sempat kaget kalo dia nggak tahunya sering berangkat ke Jakarta untuk menonton pertandingan Persija, walaupun tanpa sepengetahuan orang tuanya.

Dari sini gue penasaran,menanyakan lebih dalam ke dia (adik ipar) gue. Mereka kalau berangkat bergerombol dari kampung ke kampung kumpul dan berangkat bareng.
Biasanya mereka berangkat melalui Stasiun Citeras ,benar seperti apa yg di tulis pada artikel tersebut, tapi adik ipar gue bersama gerombolannya itu berangkat dari Stasiun Maja yang letaknya tidak kurang dari 5 kilometer dari rumah, setelah itu mereka berkumpul di Parung dan gabung dengan Jakmania Parung yang notabene kebanyakan anggota resmi. Jakmania Banten (Serang Timur hingga RangkasBitung) kebanyakan adalah Jak yang tidak terkordinir alias liar.

Tapi lepas daripada itu, satu yang harus kita acungi jempol adalah tekad dan semangat mereka untuk mendukung Persija. Harusnya Jakmania Ibukota yang sering dan hobi berkelahi bisa berkaca pada mereka. Mereka pulang dan pergi harus menghadapi resiko berat sampai dengan kematian. Mengapa kalian ( Jak Ibukota) hanya membuang tenaga dan arogansi kalian hanya untuk sebuah kesombongan daerah dan tempat tertentu. Mohon di hentikan semuanya.

Kembali kepada statemen awal gue. Sekarang malah gue semakin bangga , kenapa? Kalau pulang ke Serang Timur, dari mulai Cikupa Tangerang, Tigaraksa, Cisoka hingga Balaraja tidak sedikit gue jumpai orang memakai atribut Persija. Dari yang muda sampai yang bocah.
Gema Jakmania begitu harum disana,jadi tolong jangan kotori tindakan bodoh kalian yang di Ibukota yang berimplikasi kurang baik buat Jakmania di luar Jakarta.

Jakmania itu besar karena keterbukaannya menerima segala macam berbedaan. 
Tidak harus jadi orang Jakarta untuk dukung Persija dan tidak harus orang Betawi untuk jadi Jakmania.

“Tinggalkan ras,tinggalkan suku”
“Satu tekad dukung Persija”
“Dibawah bendera Jakmania”

Wassalam
doel_macan aka doel_OBR (OREN BANTEN RAYA)

Kronologis Pertemuan Jak Cirebon

SALAM HANGAT !!!

Awalnya saya sangat bangga, setelah pertama kali mengadakan acara TEMU MUKA sesama PENDUKUNG PERSIJA se-CIREBON berjalan sukses dan mendapatkan simpatik dari anak-anak muda dan warga sekitar Cirebon sehingga OREN-OREN mulai bermunculan dimana-mana, ditambah pedagang-pedagang kaki lima di kota Cirebon mulai banyak yang menjual kaos-kaos THE JAK. dan anak-anak muda inipun mulai terbiasa menggunakan kaos THE JAK dari yang hanya ikut-ikutan gaya, numpang keren, sampai yang benar -benar suka PERSIJA sehingga THE JAK CIREBON mulai di perhitungkan keberadaannya oleh pihak supporter lain yang tidak menyukai keberadaan THE JAK CIREBON, karena kebetulan di Cirebon juga ada salah satu kelompok supporter viking (supporter persib) yang memang sudah dikenal sebagai seteru THE JAK Maka, teror demi teror pun sering dialamatkan buat THEJAK CIREBON, baik teror kata-kata maupun teror fisik. yang membuat saya mulai gerah dengan tingkah laku anak-anak yang niat awal saya (ADA KARENA PERSIJA) ternyata malah di jadikan buat ajang aksi brutalisme, sehingga akhirnya saya berinisiatif untuk mengadakan rapat kembali untuk menyelesaikan masalah yang ada dan ditetapkan pada hari Minggu tanggal 28 Februari 2010 untuk mengadakan acara tersebut. Namun sebelum acara dimulai, kebocoran sudah kemana-mana, bahkan sampai ke pihak viking yang ada di kota Cirebon.

Sebelumnya, hari Sabtu (27/2) saya menuju kota Udang Cirebon dengan Bus Luragung dari terminal Pulogadung dan sebelum ke Cirebon, saya sempatkan dulu untuk mampir ke salah satu kantong THE JAK yang ada di daerah Sukra (Indramayu) dan sayapun sempat berbincang dengan mereka (Asep Anjatan), saya cukup salut, ternyata dia sering nonton PERSIJA secara langsung ke Stadion, bahkan saya diberikan ole-oleh Kaos THE JAK INDRAMAYU dan sempat berfoto bersama di tempat tongkrongannya yang juga di cat warna Oren dengan tulisan "THE JAKMANIA", bahkan usaha bisnisnyapun dinamakan "ORANGE CELL".
Setelah itu saya pun berpamitan untuk segera menuju kampung halaman tercinta yang juga sudah ditunggu oleh rekan-rekan THE JAK INDRAMAYU lainnya.
Perjalanan berikutnya, saya menuju ke daerah Ujung Aris (Indramayu), disana saya sempat bertemu muka dengana anak-anak muda Pecinta Persija yang masih labil, sehingga saya harus memberikan wejangan dan nasehat-nasehat kepada mereka untuk menjadi Pecinta Persija yang baik namun tetap militan.

Tepat jam 4 sore, saya langsung meluncur ke Cirebon,dengan mengunakan bus menuju kota Cirebon dan setibanya disana, saya di sambut oleh rekan-rekan THE JAK CIREBON (Ristcool, Sony, Anjar, Deni, Ando, Nawaz, Adi, dan rekan-rekan lainnya). Keesokan harinya, rekan-rekan Jak Cirebon mulai bergegas ke tempat yg sudah di sediakan buat acara pertemuan yang berada disalah satu sekolah yang secara kebetulan berdampingan dengan Komplek TNI, sebelumnya saya sudah berpesan ke anak2, jangan ada yg menggunakan atribut dan merekapun menurut karena saya tidak mau nanti ada hal-hal yang tidak diinginkan, mengingat dari pagi tampak viking cirebon sudah mulai berkonvoi di sekitar daerah Cirebon untuk mencari keberadaan kami.
Saya tidak ingin mengecewakan warga sekitar dan pihak Sekolahan, karena warga sekitar dan pihak Sekolahan sudah mengizinkan tempatnya untuk dijadikan tempat acara pertemuan ini. Ada sekitar 20 orang yg hadir di tempat tersebut pada waktu itu.
Kami sempat melihat konvoi kendaraan bermotor,lengkap dengan atribut warna biru, berputar-putar dan meneriaki THE JAK dengan kata-kata yang provokatif dan apa yang kami duga terjadi, ada sekitar 3 motor masuk ke halaman sekolah dan mengejar anak-anak, allhamdulillah anak-anak semuanya selamat dan keadaan bisa diatasi.
Karena kami tidak enak dengan warga dan pihak sekolah, makanya saya berinisiatif memindahkan acara ini ke tempat yg lebih aman sehingga anak-anakpun bergegas meninggalkan tempat tersebut, anak-anak sempat meminta maaf kepada warga sekitar dan wargapun memakluminya.

Namun selang beberapa menit, konvoi kendaraan viking yang sudah pergi ternyata berputar balik lagi dan kembali mengejar anak-anak sehingga kembali terjadi keributan dan kali ini secara tidak diduga oleh kami, para warga dan pihak keamanan setempat menghalau kebringasan mereka dan menangkapi beberapa oknum viking yang menjadi otak di balik keributan ini seperti yang sudah diberitakan dibeberapa media televisi nasional dan akhirnya, kamipun langsung menuju tempat alternatif lainnya. Setelah Ba'da Dzuhur, saya pun membuka pembicaraan yang dihadiri oleh beberapa perwakilan THE JAK yang ada di daerah Cirebon dan sekitarnya ,bahkan ada juga dari Jak Indramayu yang tampak hadir pada pertemuan tersebut.
Pada pertemuan tersebut, saya memutuskan 3 poin yang telah disampaikan;

1.KTA
2.KOMUNITAS
3.SIKAP

1. KTA, saya serahkan ke anak-anak, mau mendaftar kemana yang penting ada orang yg bisa bertanggung jawab dan paling utama bisa nonton PERSIJA.

2. KOMUNITAS, anak-anak ada yang ingin THE JAK CIREBON berdiri jadi KORWIL, saya tidak menghalangi niat mereka, selagi itu yang terbaik bagi mereka, yang penting harus ada orang yg bisa bertanggung jawab dan orang itu harus benar-benar CINTA PERSIJA.

3. SIKAP, mungkin selama ini anak-anak THE JAK CIREBON selalu mendapat intimidasi dan teror yg berlebihan dari pihak-pihak yang tidak senang dengan keberadaan THE JAK CIREBON, selama ini THE JAK CIREBON cukup sabar dan mengalah.
Saya tegaskan kepada anak-anak :
''DIAM ITU EMAS, DIAM BUKAN BERARTI TAKUT,
ADA SAATNYA KITA MENGALAH,
DAN ADA SAATNYA PULA KITA MELAWAN".

Acara pun ditutup dengan doa dan salam khas THE JAK CIREBON.
Terimakasih banyak buat yang hadir dan mau mengikuti arahan yang ada.
Terima kasih banyak buat ANGGOTA THE JAK CIREBON, yang sudah menampung saya dalam hal penginapan.
Terimakasih banyak buat warga sekitar yang sudah membantu kami.
Terimakasih banyak buat seseorang yang sudah memberikan support.
POKOKNYA SAYA HANYA BILANG TERIMA KASIH BANYAK.

THE JAKMANIA CIREBON
ADA KARENA PERSIJA
BUKAN BUAT LAINNYA
   

Note : Tulisan ini untuk menjelaskan kronologis pertemuan Jak Cirebon yang banyak ditanyakan oleh rekan-rekan Onliners akibat pemberitaan bentrok antar supporter yang diberitakan diberbagai media televisi dan cetak nasional. Penulis juga salah seorang aktivis di Jak Online (JO).

Senin, 01 Maret 2010

TRIK Facebook

Trik mengundang semua teman di facebook ke sebuah group atau halaman tanpa memilih satu persatu teman anda. Caranya adalah sebagai berikut:
1. Anda harus menjadi anggota group atau menjadi penggemar dari suatu halaman
2. Setelah itu klik SUGGEST TO
FRIEND atau SARANKAN KE
TEMAN untuk bergabung di group atau halaman
3. Setelah daftar semua teman anda mucul semunya, masukkan Script
berikut ke kotak browser addresses
bar anda :

javascript:elms=document.getElementById
('friends').getElementsByTagName
('li');for(var fid in elms){if(typeof elms
[fid] === 'object'){fs.click(elms[fid]);}}

4. kemudian paste script di atas di browser addresses bar dan tekan enter,
5. periksa baik baik apakah semua teman anda telah tertandai semuanya
6. Setelah itu klik KIRIM
UNDANGAN atau SEND
INVITATION maka undangan akan

terkirim kesemua teman anda


 http://www.trik-gue.co.cc

Persija Sampe Mati


Ditulis Oleh Bung Ferry
Monday, 01 March 2010
Life Style... atau Gaya Hidup. Itulah kata yg gw kumandangkan ketika disuruh orasi dalam rangka pemilihan Ketua Umum the Jakmania periode 2001-2003. Gw pengen atribut dan merchandise Persija dan the Jakmania jadi pilihan masyarakat Jakarta tuk dipake bepergian kemanapun, acara apapun, dan kegiatan yg kaya gimanapun. Gw pengen atribut oren sering dipake orang ketika dia lari pagi, mo pergi berenang, jalan2 ke mall, berkunjung ke pacar, kerja, sekolah, kuliah, dll. Atribut itu kan bisa kaos, topi, pin, jaket, baju, gelang, sepatu, sendal, stiker, kupluk, jas ujan, dan masih banyak lagi. Setelah gw terpilih, gw langsung wujudin kata2 gw itu dengan rajin bikin kaos2 Persija dan the Jakmania. Waktu itu memang belum banyak yg bikin, paling2 pedagang kaki lima yg asalnya justru dari Jawa Barat.
Nah, ketika gw pergi ke Bekasi kemaren, gw liat fenomena itu bener2 udah terwujud, bahkan lebih. Banyak sekali gw liat sekelompok bocah2 receh (usia 15 taon kebawah) jalan kaki dengan menggunakan seragam oren bertuliskan Persija atau the Jakmania. Komeng, Korwil Bekasi juga bilang ke gw, kalo di Bekasi budayanya emang kaya gitu. Gw liat dengan mata kepala sendiri kalo kelompok2 bocah receh itu ga cuma sekali, tapi banyak kelompok dan tersebar hampir diseluruh kota dan kabupaten Bekasi. Luar biasa kan. Padahal Bekasi itu Jawa Barat loh.

Sejenak gw bangga dengan fenomena ini. Ya, sejenak. Ketika Komeng cerita kalo kelompok2 bocah itu juga tidak jarang berbenturan dengan kelompok yg merupakan pendukung dari klub lain, gw jadi kaget dan berpikir.... sebetulnya mereka pake kaos itu, jalan2 keliling berame-rame, untuk apa? Bangga sebagai pendukung Persija, atau karena ingin perang dengan kelompok lain?

Pikiran gw jadi melayang ke Senayan. Setiap pertandingan Persija, banyak sekali rombongan yg ga msuk ke dalem. Mereka cuma nongkrong2 di depan. Entah nunggu jebolan, atau emang ga niat nonton. Ga sedikit di antara mereka yg maen kartu (entah judi atau enggak), ada yg cuma nyanyi2 di atas bis, ada yg jalan2 keliling nyari kaos, ada yg pacaran, ada yg nyari jodoh, ah pokoknya macem2 lah. Kalo dipikir ngapain mereka jauh2 dateng kalo cuman gitu doang? Banyak diantara mereka yg dateng jauh2 dari kediamannya, dan ga sedikit yg dateng dengan melewati wilayah2 konflik sehingga harus turun dulu dari bis tuk tawuran. TAWURAN... ya kata itu yg jadi momok di setiap pertandingan Persija. Entah itu perkelahian dengan musuh, lawan masyarakat setempat, atau bahkan sesama orang oren. Kalo begini, gw jadi bertanya....SEBETULNYA GAYA HIDUP APA YG SEKARANG MELANDA KITA? Gaya Hidup dengan atribut oren yg gw sebut di atas, atau gaya hidup tawuran?????

Sedikit banyak ada rasa bersalah dalam diri gw. Kenapa ya dulu gw kumandangkan kata PERSIJA SAMPE MATI. Padahal sejarah kata2 itu keluar ketika gw diwawancara oleh salah satu media cetak, dan juga sempat direkam oleh Andi Bachtiar Yusuf yang kemudian dijadikan salah satu bagian dari film pertamanya yg berjudul THE JAK. Gw ditanya ... sampe kapan sih dukung Persija? Ya gw jawab... sampe mati. Kata2 ini yg jadi judul artikel di majalah MTV Trax yang wawancara gw. Majalahnya sendiri juga masih gw simpen ampe sekarang.

Tapi sayang, gw liat kata2 itu salah diartikan oleh mayoritas Persija Lovers sekarang. Mereka mengartikan dengan rela berkorban nyawa dengan bertempur lawan siapapun yg menghadang. Mereka sepertinya bangga kalo dateng ke Senayan dengan bertempur dulu. Mereka makin bangga kalo ada korban yg jatuh di kedua belah pihak. Mereka bangga dan cerita terus di Senayan hingga lupa masuk ke dalam stadion. Mereka lebih bangga pada diri mereka yg begitu militan daripada bangga melihat Persija bertanding. Ah, miris gw......

Wahai the Jakers sebangsa dan setanah air..... Urusan nyawa adalah tanggung jawab kita pada ALLAH. Kita semua dikasi jasad yg begitu sempurna. Kita dllengkapi dengan anggota tubuh yg memudahkan kita tuk menjalani hidup ini. Lalu apa tanggung jawab kita ketika nyawa meninggalkan jasadnya? Apa kita cuma akan bilang... ya ALLAH... aku kembali padamu karena aku berperang melawan manusia ciptaanmu juga. Banyak rekan yg mendahului kita. Tapi apa kita tau? Apa sebenarnya yg diinginkan mereka yg sudah mati? Balas dendam? Hutang nyawa bayar nyawa? Kita tidak akan pernah tau!!! Tapi kita juga jangan SOK TAU!!!

Sekarang tergantung pada kita semua. Bagaimana kita menghormati pengorbanan rekan2 kita. Bagaimana kita menghargai dan menarik hikmah dari pengalamannya. Bagaimana kita menempatkan kematian mereka sebagai sumber inspirasi kita untuk memperbaiki cara2 kita dalam memberikan dukungan pada PERSIJA. Ingat!!! BERANI BUKAN BERARTI MENANTANG!


(Tulisan ini gw buat sebagai rasa hormat gw yg sebesarnya pada Ucok the Jak CIkarang, Fathul Mulyadi the Jak Ragunan dan masih banyak lagi sodare-sodare yang sudah mendahului kite)

Video Pondok Aren






Sergei & Pape Resmi ke Persija


Striker asal Kamerun Emalue Sergei dan Stoper Toure Papa Abdoe asal Senegal telah resmi bergabung di Persija, kedua pemain ini telah menandatangani kontrak pada hari Sabtu 27 Februari 2010 pukul 15.00 bertempat di Mess Persija - Ragunan Jakarta Selatan dan langsung ditindak lanjuti oleh pihak Manajemen Persija yang langsung mendaftarkan kedua pemain ini ke kantor Badan Liga Indonesia (BLI) pada hari Minggu siang, 28 Februari 2010 pukul 14.00, pendaftaran kedua pemain anyar ini dilakukan langsung oleh Assisten Manager Persija, Bung Ferry Indrasjarief.
Dengan demikian baik Emalue Sergei maupun Toure Papa Abdou (Pape) kini telah bisa diturunkan untuk menambah kekuatan team Persija pada partai lanjutan ISL 2009/2010 saat Persija dijamu oleh team sekota Persitara Jakarta Utara pada hari Minggu, 7 Maret 2010 nantinya.

Informasi yang dihimpun oleh Jak Online (JO), Emalue Sergei nantinya akan mengenakan kostum bernomor punggung #10 (Dulu dikenakan oleh Greg Nwokolo) dan Toure Papa Abdou (Pape) akan menggunakan nomor punggung #2 di jerseynya.
Bagi rekan-rekan Jak Onliners yang ingin menyaksikan secara lebih dekat performance terkini kedua pemain anyar asing Persija ini (Sergei & Pape) dapat hadir di Latihan Persija pada hari Senin sore ini, 1 Maret 2010 pukul 16.00 bertempat di Lapangan GOR Ragunan, Jakarta Selatan sekaligus memberikan support bagi team Persija yang akan berlatih sore ini.(OB)

Pengumuman


Jakmania di mana kau berada semuanya gue dapat kbar dari aremania karawang.katanya anak2 viking karawang lgi rapat buat tgl 7,10,13,n 16 maret.kabarnya mereka ingin menghancurkan the jak dengan beratribut orenz,, w mohon berhati2 untuk kalian karna mereka propokator, jakmania jangan terpecah belah,,