Kamis, 25 Februari 2010

Persija Menggelar TC di Cilegon


Team Persija hari ini, Selasa, 23 Februari 2010 akan memulai serangkaian TC (Training Champ) di kawasan Cilegon dengan membawa seluruh pemain (kecuali Baihakki yang sudah kembali ke Singapore bergabung dengan Timnas Singapore), Informasi yang diterima Jak Online (JO) dari pihak Manajemen Persija, rangkaian TC ini rencananya juga akan diikuti oleh 5 pemain asing yang akan sekaligus diseleksi oleh team pelatih pada TC kali ini yang akan berlangsung selama 4 hari hingga hari Jumat, 26 Februari 2010.

Adapun kelima pemain asing tersebut adalah sebagai berikut :
1. Mengeli Jonathan (Perancis) posisi Striker
2. Toure Papa Abdou (Senegal) posisi Stopper
3. Million Butshiire (Australia) posisi Striker (warga Negara Kongo)
4. Park Jung Hwan (Korea) posisi Striker
5. Emalue Serge (Kamerun) posisi Striker

Rencananya Team Persija Jakarta selama TC nanti akan menggunakan stadion Cilegon, Banten untuk berlatih setiap sore kecuali pada hari Rabu, 24 februari 2010 yang akan berlatih pagi dan sore karena Rabu sore setelah sessi latihan sore rencananya 4 pemain Persija dan 2 Pelatih yang bergabung di Tim Nasional Indonesia akan kembali ke Jakarta untuk bergabung dengan Tim Nasional yang akan bertanding ke Brisbane, Australia yang juga akan diupdate informasinya oleh Jak Online (JO) selama Tim Nasional Indonesia berada di Brisbane, Australia hasil kerjasama antara Jak Online dengan organisasi kepemudaan dan Perhimpunan Pelajar Indonesia yang berada di Australia.(OB)

Sejarah The Jak Mania

The Jakmania berdiri sejak Ligina IV, tepatnya 19 Desember 1997. Markas dan sekretariat The Jakmania berada di Stadion Menteng. Setiap Selasa dan Jumat merupakan rutinitas The Jakmania baik itu pengurus maupun anggota untuk melakukan kegiatan kumpul bersama membahas perkembangan The Jakmania serta laporan-laporan dari setiap bidang kepengurusan.

Tidak lupa juga melakukan pendaftaran bagi anggota baru dalam rutinitas tersebut. Ide ini muncul dari Diza Rasyid Ali, manajer Persija waktu itu. Ide ini mendapat dukungan penuh dari Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Sebagai pembina Persija, memang Bang Yos (sapaan akrabnya)sangat menyukai sepakbola. Ia ingin sekali membangkitkan kembali sepakbola Jakarta yang telah lama hilang baik itu tim maupun pendukung atau suporter.

Pada awalnya, anggota The Jakmania hanya sekitar 100 orang, dengan pengurus sebanyak 40 orang. Ketika dibentuk, dipilihlah figur yang dikenal di mata masyarakat. Gugun Gondrong merupakan sosok paling ideal disaat itu. Meski dari kalangan selebritis, Gugun tidak ingin diberlakukan berlebihan. Ia ingin merasa sama dengan yang lain.

Pengurus The Jakmania waktu itu akhirnya membuat lambang sebuah tangan dengan jari berbentuk huruf J. Ide ini berasal dari Edi Supatmo, yang waktu itu menjadi Humas Persija. Hingga sekarang, lambang itu masih dipertahankan dan selalu diperagakan sebagai simbol jati diri Jakmania.

Seiring dengan habisnya masa pengurusan, Gugun digantikan Ir. T. Ferry Indrasjarief. Ia lebih akrab disapa Bung Ferry. Masa tugas Bung Ferry adalah periode 1999-2001 dan kembali dipercaya untuk memimpin The Jakmania periode 2001-2003, 2003-2005.

Lelaki tinggi, tampan dan sarjana lulusan ITI Serpong inilah yang memimpin The Jakmania hingga 3 periode. Dibawah kepemimpinan Bung Ferry yang juga pernah menjadi anggota suporter Commandos Pelita Jaya, The Jakmania terus menggeliat. Organisasi The Jakmania ditata dengan matang. Maklum, Bung Ferry memang dibesarkan oleh kegiatan organisasi. Awalnya, sangat sulit mengajak warga Jakarta untuk mau bergabung.

Beruntung, pengurus menemukan momentum jitu. Saat tim nasional Indonesia berlaga pada Pra Piala Asia, mereka menyebarkan formulir di luar stadion. Dengan makin banyaknya anggota yang mendaftar sekitar 7200 anggota, dibentuklah Kordinator Wilayah (Korwil).

Dan sampai pendaftaran terakhir saat ini terdapat lebih dari 30.000 anggota dari 50 Korwil. Setelah diadakan Pemilihan Umum Raya 2005, untuk memilih Ketua Umum yang baru, akhirnya terpilihlah Ketua Umum Baru periode 2005-2007 yaitu Sdr. Hanandiyo Ismayani atau yang bisa dipanggil dengan Bung Danang.

disadur dari www.jakmania.org

Profile Jak pondok Aren


Pengurus :
-Bhodonk
-Qodox
- Rialz
- Chodot
- Opick

Anggota :
Otok
Abay1
Abay2
Adle
Adit
Amat
Amel
Anak11
Anjing
Anna
Anty
Aslam
Bokir
Boray
Boty
Baga z 1
Baga z 2
Baga z 3
Baga z 4
Begenk 
H.begenk
Beloy
Bokap.beler
Bery
Bogay
Blacks
Budy
Codot 1
Coke 2
 Colling
Crybo
Culik 1
Culik 2
Cupez
Dogo 1
Dablenk
Dahlia 1
Dahlia 2
Daniel 1
Daniel 2
Deny
Didi pngilan
Ferdy
Gaconk
Gancet
Garenk
Hayati
Ibenk
Ikhwan
jak 1=
jak 2
jak 3
jak 4
jak 5
jak 6
jak 7
jak 8
jak 9 
jak 10
jak 11
jak 12
jak 13
jak 14
jak 15
kaka mala
kamplek
qodox hoz
asep
aoz
black
tejo
aan
coke
begeng tanzer
ikhwan
imah
baok
imeh
ipang 
ivan 1
ivan 2
jekeng
juky
kocil 1
kocil 2
kate
kurny
mia
michol
n-cex
napong
nyasar
kodok
opick
polsek
panjy
peot
janah
Peqoy
Putry
Putra
Q-wong
Rosy 1
Rosy 2
Roy 1 
Roy 2
Reja endut
Reza
Ry”n
Ryan
Singe z
Sukron
Togek
The jay
The jay
Ucup
Uli
Via 1
Via 2
Waray
Zenal
Viky
Adit
Badrun

   


"Jak Pondok aren Selalu ada Untuk Persija"
Kobarkan lah semangatmu dan tunjukan sportivitasmu
Viking bonek dibunuh saja